Formulasi Pengaturan Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Obat Tradisional

Judul : Formulasi Pengaturan Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Obat Tradisional

Penulis : Dr. Sri Retno Widyorini, S.H., M.Hum

Sinopsis Buku :

Di dalam Praktek perlindungan hukum bagi  mayarakat konsumen dalam penggunaan obat tradisional belum dapat diberikan secara optimal, disebabkan oleh berbagai aspek. Karena dalam memberikan perlindungan hukum kepada konsumen obat tradisional dipengaruhi oleh teori bekerjanya hukum. Diantaranya adalah : aspek ekonomi, aspek sosial dan budaya, aspek konsumen, aspek regulasi, dan aspek pengawasan. Obat tradisional yang tidak berizin edar membawa konsekuensi hukum, sehingga diperlukan sebuah regulasi. Dalam perlindungan hukum ada 3 (tiga) hal yang harus diperhatikan :

1. Jaminan kepastian hukum
2. Perlindungan pemerintah kepada warga negara
3. Hak-hak warga negara

Formulasi pengaturan obat tradisional saat ini masih perlu untuk dilakukan perbaikan terkait dengan struktur hukumnya, substansi hukumnya, dan kultur hukumnya, sehingga akan memberikan kepastian untuk memberikan perlindungan hukum kepada konsumen obat tradisional.

Formulasi pengaturan perlindungan hukum bagi konsumen obat tradisional perlu untuk dilakukan, karena pada saat ini terjadi kekosongan hukum yang berkaitan dengan perlindungan hukum bagi konsumen obat tradisional terkait dengan tanggungjawab pelaku usaha terhadap pemberian ganti kerugian kepada konsumen obat tradisional yang dirugikan, karena mengkonsumsi obat tradisional.