Mengatasi Kesulitan Membaca Bagi Siswa Disleksia

Judul : Mengatasi Kesulitan Membaca Bagi Siswa Disleksia

Penulis : Agus Supriatna, Siti Maryam

Sinopsis Buku :

United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sejak lama mencanangkan perubahan paradigma pendidikan dan pengajaran ke dalam empat pilar. Perubahan paradigma tersebut meliputi; (1) Learning to think (belajar berpikir); (2) Learning to do (belajar berbuat/hidup), (3) Learning to live together (belajar hidup bersama), dan (4) Learning to be (belajar menjadi diri sendiri). Dengan demikian, pergeseran paradigma pendidikan tersebut akan menuntut penerapan metode dan strategi pembelajaran sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan peserta didik, termasuk Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK).

Salah satu PDBK tersebut adalah siswa kesulitan belajar atau dengan istilah learning problems/learning difficulties yaitu kelompok Learning Disabilities (LD)/Specific Learning Diificulties (SLD).

Kesulitan belajar pada pendidikan kebutuhan khusus (special needs education), baik PDBK yang memiliki hambatan temporer maupun hambatan permanen akan berdampak langsung untuk melakukan kegiatan belajar (barrier to learning and development) sesuai dengan tingkat kesulitannya.